Totalitas ber-CINTA

Dear God

Ingin mengekspresikan apa yang ada di kepala saya mengenai cinta, setelah kemarin sempat di mintai tolong mengisi diskusi di acara kafe cinta -acara ngaji bareng-

buat saya yang namanya cinta itu harus totalitas....

Yah tOtalitas dalam mengagumi yang kita cintai

Yah tOtalitas ingin mengenal lebih jauh sosok  yang di cintai

Yah tOtalitas dalam pengorbanan akan cinta tersebut

Yah tOtalitas dalam memberi perhatian

dan totalitas dalam hal lainnya

itu Konsekuensi apa yang disebut C.I.N.T.A

tanpa ke-TOTALITAS-an tersebut cinta akan sekenannya dan seumur jagung, romansanya kurang mengena dan nikmatnya pun kurang terasa.

Itulah cinta yang hakiki terutama Mahabah terhadap Allah (Mahabatullah), Keniscayaan Cinta yang tertinggi. yang tak mungkin ada sangsi lagi akan Balasan cintaNya.

dengan Iman sebagai pilar kecintaan, dan takwa sebagai konsekuensi keimanan.

Cinta ini benar-benar bisa di logikan dan dirasakan tergantung besarnya cinta yang di tanam insanNya. Dalam firmannya Ia nyatakan "ketika hambaku mendekati  ku dengan berjalan maka ku dekati ia dengan berlari ..   " balasanNya benar-benar nyata dan berlipat-lipat ganda, seandainya saja banyak orang yang berfikir 'kan Ia pasti makin banyak yang Jatuh Cinta PadaNyaa...

Adaa kisah lagi terkait cinta dengan beda objek yang di ungkapkan sahabat saya 5 tahun lalu, 

"kalo kamu nikah sama orang yang kamu g cinta gimana? mau gag? "

"InsyaAllah kalau emng dia jodohku"

"hah??" peranjatku

"tapi ada syaratnya lho?" celanya "apa??"tanya ku

"Ia mencintaiku sepenuh hatiku yang ia bawa untuk ku dan aku yakin ia jodohku"

"kok gto sich?"

"yah karena dengan semua cinta yang ia bawa untuk ku artinya ia akan memuliakan ku dengan cintanya melalui rasa dan segala perbuatannya mengekspresikannya, dan mudah-mudahan aku bisa membalas cintanya perlahan-lahan"

....

dan aku membayangkan bagaimana akhir kisah ku nanti ;)

have nice day

xoxo

Anna Durachman