6 Feb 2011

Tak sadari ia selalu ada

Diposting oleh simpony bahagia kehidupan di Minggu, Februari 06, 2011
Aku membayangkanmu seperti sebuah peluh
Peluh yang tak akan pernah mengeluh
Peluh yang selalu ku sentuh
Bahkan saat tiada ku butuh

Kadang aku lupa.. disana ada jiwa yang tak butuh hanya sekedar ego dan obsesi. Ego untuk mengalahkan pertarungan dan obsesi untuk memenangkan permainan. Disana ia berdiri tanpa mengiba dengan segenap peluh akan kehidupan dan kenestapaan yang pernah ia alami dan akan dilalui. Sendiri meramu sejuta rasa yang menghampiri setiap saat ketika mereka ingin datang, entah dalam bentuk sukacita maupun duka. Ia tetap disana namun aku tetap tak merasa ia ada.

Aku lupa bahwa ia bukan akhir dari semua tapi ia jawaban dari semua rasa yang datang, mampir ataupun bermalam disana. Ia jawaban atas segenap rasa yang pernah datang dan akan datang menghampiri ego dan obsesiku.
Iah, ia segalanya... begitulah seharusnya
Sayang, aku berasa pingsan dan tak sadarkan kalau ia yang selama ini temani ku di setiap pasir yang tabur melalui waktu, aku baru tersadar ketika segenap rasa duka yang berbela sungkawa pada hati, diri dan hidupku.

Ahhhh.... Aku lupa harusnya ia tetap jadi yang utama, tanpa pernah terabaikan lagi oleh ku. Kau sahabat dari segala rasa yang ada pada diriku... I.K.H.L.A.S !!!  terimakasih ... 




1 komentar on "Tak sadari ia selalu ada"

Dhymalk dhykTa on 18 Mei 2011 pukul 16.49 mengatakan...

mantapp darl...makin bs jd penulis nih

 

Anna Durachman Copyright 2009 Sweet Cupcake Designed by Ipiet Templates Image by Tadpole's Notez